Sejarah hotel terkait erat dengan sejarah peradaban. Atau lebih tepatnya, itu adalah bagian dari sejarah itu. Penginapan atau akomodasi telah ada sejak zaman kuno, tetapi hotel modern sebagaimana yang kita kenal sekarang ini memiliki sejarah yang cukup panjang dan menarik. Pada artikel ini, kita akan menjelajahi sejarah hotel dan awal mula hotel berdasarkan bukti dan fakta yang ada.
Sejarah Singkat Penginapan
Fasilitas yang menawarkan keramahtamahan kepada tamu telah terbukti sejak awal zaman alkitabiah. Meskipun sulit untuk menentukan kapan tepatnya hotel pertama kali muncul, namun terdapat beberapa catatan sejarah yang menunjukkan bahwa penginapan telah ada sejak ribuan tahun yang lalu, namun sejarah hotel memperlihatkan bahwa hotel adalah bagian penting dari sejarah perjalanan manusia.
Penginapan di Zaman Kuno
Sudah sejak zaman kuno, para pelancong membutuhkan tempat untuk bermalam. Salah satu catatan sejarah penginapan pertama adalah pada zaman Yunani kuno sekitar 500 SM. Pada masa itu, orang-orang Yunani sering melakukan perjalanan jauh untuk keperluan bisnis atau politik.
Sebagai akibatnya, mereka membutuhkan tempat untuk menginap selama perjalanan mereka. Untuk memenuhi kebutuhan ini, pemilik rumah di kota-kota besar seperti Athena dan Korintus mulai menawarkan akomodasi sederhana bagi para tamu yang membutuhkannya. Penginapan ini disebut “xenodocheia” yang artinya “rumah tamu” dalam bahasa Yunani.
Di Yunani kuno, rumah-rumah penginapan sederhana disebut xenia (dari akar bahasa Yunani, ξενοσ, “xenos” yang berarti ‘tamu’ atau ‘orang asing’) yang menawarkan makanan dan tempat tidur bagi para pelancong. Di Roma kuno, terdapat hospitium, yang juga menawarkan tempat tidur dan makanan, tetapi mereka lebih terkenal sebagai tempat singgah bagi para diplomat dan pejabat negara.
Orang Yunani juga mulai mengembangkan pemandian air panas di desa-desa yang dirancang untuk istirahat dan penyembuhan.
Pada masa Romawi kuno, penginapan yang lebih besar dan lebih baik mulai muncul. Terdapat beberapa contoh seperti “Caupona” yang adalah penginapan untuk para pekerja atau pelancong, serta “Mansiones” yang adalah penginapan besar yang digunakan oleh para pejabat Romawi dan keluarga kerajaan.
Bangsa Romawi adalah yang pertama mengembangkan pemandian air panas di Inggris, Swiss, dan Timur Tengah. Belakangan, karavan muncul menyediakan tempat peristirahatan bagi karavan di sepanjang rute Timur Tengah.
Penginapan di Abad Pertengahan
Pada abad pertengahan, penginapan menjadi lebih penting karena semakin banyak orang melakukan perjalanan untuk tujuan perdagangan, keagamaan, dan politik. Penginapan juga digunakan oleh para peziarah yang melakukan perjalanan ke tempat-tempat suci di seluruh Eropa.
Selama periode ini, banyak biara dan gereja menawarkan penginapan bagi para peziarah dan wisatawan. Salah satu penginapan paling terkenal di Eropa pada masa itu adalah “Hospice du Grand St. Bernard”, yang didirikan pada abad ke-10 di Swiss yang dibangun di Pegunungan Alpen pada abad ke-10 sebagai tempat istirahat bagi para peziarah. Ordo religius selain membangun penginapan, juga rumah sakit untuk melayani mereka yang sedang bepergian.
Penginapan mulai banyak tumbuh di abad pertengahan, tetapi belum menawarkan makanan. Pos pementasan didirikan untuk transportasi pemerintah dan sebagai perhentian istirahat. Mereka menyediakan tempat berlindung dan membiarkan kuda diganti dengan lebih mudah. Banyak tempat berlindung kemudian bermunculan bagi para peziarah dan tentara salib dalam perjalanan mereka ke Tanah Suci.
Pada saat yang sama, penginapan secara bertahap muncul di sebagian besar Eropa. Beberapa di antaranya tetap terkenal, misalnya l’Auberge des Trois Rois di Basle, yang berasal dari Abad Pertengahan. Di Belgia, l’Auberge Cour Saint Georges dibuka di Gant, sedangkan Angel Inn dibangun di Grantham di Lincolnshire, Inggris. Sekitar tahun 1200, pos pementasan untuk pelancong dan stasiun untuk kurir didirikan di Cina dan Mongolia.
Penginapan di Periode Renaisans
Pada periode Renaisans, penginapan mulai berkembang menjadi tempat-tempat yang lebih mewah dan nyaman. Di Italia, hotel-hotel pertama didirikan di kota-kota seperti Florence, Venice, dan Milan. Pada saat itu, hotel biasanya menawarkan kamar tidur pribadi dengan tempat tidur besar, lemari, dan meja rias. Beberapa hotel bahkan menawarkan kamar mandi dalam.
Pada abad ke-17, penginapan modern pertama dibuka di Paris. Penginapan ini disebut “Hôtel de Rambouillet” dan menawarkan akomodasi mewah bagi para tamu kaya. Penginapan ini memperkenalkan konsep ruang tamu, kamar tidur pribadi, dan layanan makan malam.
Hotel Abad ke 18 dan 19
Istilah “hotel” mulai digunakan pada abad ke-18 ini, di mana pada saat itu, banyak orang kaya yang melakukan perjalanan jarak jauh dan memerlukan tempat menginap yang nyaman. Istilah ini berasal dari bahasa Perancis “hôtel” yang pada awalnya merujuk pada bangunan besar atau rumah besar milik orang kaya.
Awalnya, hotel hanya terdiri dari beberapa kamar tidur sederhana dan mungkin dilengkapi dengan fasilitas dasar seperti tempat mandi umum dan dapur. Namun, seiring berjalannya waktu, hotel berkembang menjadi lebih besar dan menyediakan fasilitas yang lebih lengkap, seperti restoran, lounge, bar, kolam renang, pusat kebugaran, dan lain-lain.
Pada abad ke-18, hotel menjadi semakin populer di seluruh Eropa. Di Inggris, hotel pertama yang dibangun sebagai hotel adalah Adelphi Hotel di Liverpool, yang dibuka pada tahun 1826. Hotel ini menawarkan kamar tidur yang nyaman dengan furnitur yang elegan, serta tempat makan dan ruang pertemuan.
Pada abad ke-19, hotel semakin berkembang di seluruh dunia. Di Amerika Serikat, hotel pertama yang dibangun sebagai hotel adalah Tremont House di Boston, yang dibuka pada tahun 1829. Tremont House menawarkan kamar tidur yang nyaman, serta layanan makan dan minum yang berkualitas tinggi.
Pada periode ini, beberapa hotel terkenal seperti The Ritz di London dan The Waldorf Astoria di New York dibuka. Hotel-hotel ini menawarkan pengalaman menginap yang mewah, dengan fasilitas seperti restoran mewah, bar, dan ruang pertemuan.
Pada abad ke-18 dan ke-19 ini, industri pariwisata semakin berkembang di seluruh dunia. Hotel mewah seperti “Grand Hotel” di Inggris dan “Ritz” di Prancis bahkan menawarkan layanan makan yang lebih baik dan fasilitas seperti lift, kamar mandi dalam, dan bahkan restoran mewah.
Pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, hotel di Amerika Serikat semakin berkembang. Salah satu contoh terbaik adalah “The Palmer House” di Chicago, yang dibuka pada tahun 1873 dan menjadi salah satu hotel terbesar dan paling mewah di dunia pada saat itu.
Hotel Abad ke-20 dan Setelahnya
Pada abad ke-20 dan setelahnya, hotel menjadi semakin populer di seluruh dunia. Hotel-hotel modern menawarkan berbagai fasilitas, termasuk kolam renang, spa, klub kesehatan, dan fasilitas olahraga lainnya. Hotel-hotel ini juga menawarkan layanan yang lebih lengkap, seperti layanan kamar, pramutamu, dan layanan laundry.
Hotel terus berkembang dan berevolusi sesuai dengan kebutuhan tamu. Hotel butik, hotel budget, dan hotel bertema semakin populer, menawarkan pengalaman menginap yang lebih khusus dan sesuai dengan preferensi dan anggaran tamu.
Pada masa sekarang, terdapat berbagai jenis hotel, dari hotel butik yang unik dan eksklusif, hingga hotel budget yang terjangkau. Ada juga hotel yang didesain untuk keluarga dengan fasilitas untuk anak-anak, hotel yang menyediakan akomodasi untuk pelancong bisnis, serta hotel yang menyediakan tempat menginap bagi para wisatawan yang mencari pengalaman budaya yang autentik.
Dalam beberapa tahun terakhir, perkembangan teknologi juga mempengaruhi dunia hotel. Teknologi seperti pemesanan online, kunci pintar, dan aplikasi mobile telah memudahkan para tamu untuk memesan dan mengelola penginapan mereka.
Penutup
Dari rumah penginapan sederhana di Yunani kuno hingga hotel mewah modern, hotel telah berkembang dan berevolusi untuk memenuhi kebutuhan tamu yang semakin beragam. Melalui pengalaman menginap yang unik, hotel membawa tamu ke dalam pengalaman yang tak terlupakan dan menjadi bagian penting dalam cerita perjalanan mereka.
Meskipun banyak perubahan dan perkembangan yang terjadi dalam sejarah hotel, tujuan utama dari hotel tetap sama: memberikan tempat menginap yang nyaman dan memuaskan bagi para tamu mereka. Dari sejarah ini, dapat kita lihat bahwa penginapan atau hotel telah hadir sejak ribuan tahun yang lalu dan terus berkembang dan berevolusi sesuai dengan kebutuhan tamu.
Sejarah dan Perkembangan Hotel sebagai Sarana Penginapan